• Home
  • Posts RSS
  • Comments RSS
  • Edit
  • Memotret Foto dengan Teknik Panning untuk Pemula

    Monday 23 December 2013
    Foto panning secara umum adalah sebuah foto yang memperlihatkan efek gerak suatu objek. Foto yang diambil dengan teknik ini biasanya memperlihatkan suatu objek bergerak sebagai titik fokus sedangkan objek lain/background akan terlihat blur (bergerak). Foto ini dibuat dengan cara menggerakan kamera mengikuti gerakan objek secara searah. Berikut adalah beberapa tips memotret fotopanning bagi anda yang ingin mencobanya.



    1. Persiapkan Kamera anda
    Dalam teknik ini, disarankan anda mengatur kamera pada modeshutter priority – T atau Sv hal ini bertujuan agar kita dapat menggeser shutter speed pada angka yang lebih rendah dibandingkan yang biasa kita gunakan. Dalam hal ini anda harus mampu mengira-ngira kecepatan gerak objek yang akan diambil fotonya sehingga anda mampu menentukan shutter speed yang sesuai.

    Berikut beberapa contoh pengaturan shutter speed yang bisa anda jadikan referensi:

    Sepeda gunung uphill/downhill: 1/30 sampai 1/50 detik
    Orang joging/ sepeda sanai: 1/20 detik
    Balapan motor/mobil : 1/100 sampai 1/200 detik
    Mobil: sekitar 1/50 detik

    *Tentunya setting akan berbeda sesuai dengan kebutuhan di lapangan.

    2. Cara Menentukan Fokus
    Kita bisa menggunakan auto atau Manual fokus dalam memotret dengan teknik foto panning. Namun disarankan untuk menggunakan manual fokus karna kaera aksn kesulitan mencari titik fokus apabila objeknya bergerak.
    Cara yang biasa digunakan untuk mengambil foto panning adalah:

    • Tentukan titik dimana anda akan menekan shutter unuk memotret objek.
    • Tentukan itik fokus pada titik tersebut
    • Siapkan frame gambar yang cukup luas agar objek dapat tertangkap utuh.
    • Ikuti gerakan objek, pada saat objek berada pada titik yang anda tentukan tadi, tekanlah shutter.
    • Jangan langsung melepas shutter, tahan shutter sambil tetap ikuti gerakan si objek.
    3. Tips  Menggerakkan Lensa dan Kamera

    Untuk menghasilkan foto yang terlihat tajam, gerakan lensa harus tenang dan stabil dan arahnya harus selurus dengan sumbu horisontal: dari kiri ke kanan atau sebaliknya tanpa diikuti naik/turun, atau goncangan.  Semakin lembut dan tenang cara anda mengikuti gerakan objek utama, maka foto yang dihasilkan akan semakin tajam.

    4. Gunakan monopod untuk hasil yang lebih sempurna.




    Monopod atau bisa juga tripod, dapat membantu anda untuk mencegah shake atau goncangan pada waktu memotret foto panning.

    0 komentar:

    Post a Comment